Kejawen.id – Kematian dan sakaratul maut memang menjadi salah satu hal yang sangat ditakuti oleh seseorang yang belum siap menyambut datangnya kematian. Terlebih jika orang tersebut sulit untuk meninggal karena memiliki ilmu, maka saat sedang dalam sakaratul maut harus dibacakan doa yang khusus.
Sejumlah hadis juga menceritakan tentang orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu biasanya dalam keadaan sakaratul maut akan merasakan rasa sakit yang teramat sangat. Oleh sebab itu, sebagai umat muslim kalian wajib mengetahui doa untuk orang sulit meninggal karena memiliki ilmu dan lain sebagainya.
Karena doa merupakan senjata bagi orang-orang yang beriman, dengan berdoa dalam waktu senang maupun susah, senantiasa Allah akan memudahkan segala perkara yang hamba lalui. Salah satunya adalah doa memohon kemudahan untuk orang sulit meninggal karena memiliki ilmu.
Maka dari itu, wajib buat kalian ketahui tentang doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu. Nah, pada kesempatan ini kami akan membahas secara lengkap buat sahabat kejawen.id di luar sana mulai dari tanda-tanda orang menghadapi sakaratul maut, cara mengatasi hingga doa mempermudah sakaratul maut.
Daftar Isi
Tanda-Tanda Orang Menghadapi Sakaratul Maut
Sebelum lanjut membahas doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu dan lain sebagainya. Perlu kalian ketahui, percaya atau tidak percaya di akhir usia seseorang fungsi psikis dan organ pasti akan menurun secara bertahap. Maka, tak jarang seseorang yang akan meninggal biasanya menunjukkan perubahan kondisi serta sifat yang tidak seperti pada biasanya.
Tanda-tanda orang yang mau meninggal biasanya tampak sejak beberapa bulan sebelumnya, dimulai dari 40 hari, 7 hari hingga sesaat sebelum ajal menjemput. Berikut adalah beberapa tanda-tanda ketika seseorang mau meninggal kami rangkum dari beberapa sumber:
Pertama ditandai 1-3 bulan menjelang kematian, seseorang cenderung akan mengalami:
- Tidur lebih banyak.
- Minum dan Makan lebih sedikit.
- Menarik diri dari seseorang di sekitarnya.
- Berhenti melakukan hal-hal yang biasanya mereka nikmati.
- Menjadi lebih sedikit bicara (tetapi untuk anak-anak biasanya akan lebih banyak bicara).
Kedua ditandai 1-2 minggu menjelang kematian, seseorang cenderung akan mengalami:
- Pola tidur berbeda.
- Sedikit merasa haus maupun lapar.
- Sedikit buang air, baik kecil maupun besar.
- Sering merasa sakti pada sekujur tubuh.
- Perubahan pada tekanan darah, detak jantung hingga pernapasan.
- Fluktuasi suhu tubuh yang menyebabkan kulit lembab sampai pucat.
- Napas tersumbat.
- Merasa kebingungan atau linglung.
Hal diatas mungkin banyak orang tidak memahaminya, bahkan banyak orang yang mengabaikan hal-hal tersebut. Namun, dengan memahaminya kalian dapat membantu orang tersayang mungkin hingga mereka sampai menghadapi tahap akhir dalam kehidupannya. Namun, perlu digaris bawahi sejatinya kematian adalah tetap akan menjadi sebuah rahasia Tuhan Yang Maha Kuasa, sekalipun sudah ada tanda-tandanya.
Cara Mengatasi Orang yang Susah Meninggal
Seperti diketahui, meski kematian tidak ada yang tahu kapan saja waktunya dan usia berapa saja. Namun, persiapan kematian itu perlu lebih ditingkatkan dalam keadaan sakit keras, jika salah satu dari anggota keluarga atau saudara yang sedang sakit, ada beberapa hal yang harus bisa kita lakukan apabila sudah terlihat adanya tanda-tanda datangnya ajal. Berikut beberapa cara mengatasi orang yang susah meninggal:
Pertama, posisikan orang tersebut tidur miring ke sisi badan sebelah kanan untuk menghadapkan wajahnya ke arah kiblat. Apabila hal tersebut dirasa susah, maka bisa menelentangkan dengan posisi kepala sedikit diangkat sehingga wajahnya dapat menghadap ke kiblat.
Kedua, disunnahkan mengajari (men-talqin) orang sudah dalam keadaan sekarat dengan membaca kalimat syahadat lâ ilâha illallâh secara halus dan tidak memaksanya untuk ikut menirukan bacaan syahadat tersebut. Cukup dengan cara mentalqin atau mengulang-ulang memperdengarkan kalimat lâ ilâha illallâh di telinganya tanpa menyuruh untuk mengucapkannya.
Ketiga, disunnahkan untuk membaca doa Yasin untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu atau penyakit lainnya. Hal ini berdasarkan sabda Rasuullah yang diriwayatkan oleh Ibnu Hiban:
اقرؤوا عَلَى مَوْتَاكُمْ يس
Artinya: Bacakanlah surat Yasin kepada orang yang sedang sekarat di antara kalian.
Terakhir, orang yang sedang mengalami sakit serta merasakan adanya tanda-tanda kematian, mereka dianjurkan untuk berbaik sangka (husnudhan) kepada Allah SWT. Dalam keadaan tersebut hal terbaik dilakukan adalah membuang jauh-jauh bayangan dosa dan kemaksiatan yang telah diperbuat.
Doa untuk Orang yang Sulit Meninggal
Doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu gaib ataupun sejenisnya itu semua sama saja bacaan doanya. Di aman sakaratul maut sesuai ajaran Rasulullah dapat dibacakan serta diamalkan oleh umat muslim. Adapun sakaratul maut adalah kesusahan serta rasa sakit yang memuncak menjelang maut.
Dengan begitu, sebagai umat muslim mengingat betapa sakitnya saat kondisi sakaratul maut, maka umat muslim dianjurkan untuk senantiasa membaca doa serta dzikir kepada Allah agar bisa terhindar dari beratnya kondisi tersebut.
Seperti diketahui, sakaratul maut adalah merupakan keadaan di mana ruh manusia secara perlahan akan terpisah dari jasad. Hal-hal tersebut terjadi selama proses itu tidak hanya dirasakan oleh jiwa manusia, melainkan juga dirasakan pada sekujur tubuhnya.
Apalagi jika orang tersebut memiliki ilmu atau pasang susuk, akan sangat sulit meninggal. Karena dipercaya orang yang memiliki ilmu diyakini saat ajal menjemput kalau ilmu atau susuk dalam tubuhnya belum dibuang maka orang tersebut sulit meninggal.
Adapun bacaan doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu gaib dan terkait lainnya. Berikut tuntunan doa dari Rasulullah terhadap orang yang sulit meninggal atau menghadapi sakaratul maut:
Allahumma ahyihi (ha),
Ma kanatil hayatu khairan lahu (laha),
Wa tawaffahu (ha),
Idza kanatil wafatu khairan lahu (laha).
Artinya: Ya Allah, panjangkanlah hidupnya jika itu lebih baik baginya, dan ambillah jika itu lebih baik baginya.
Selain dari doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu di atas, kali juga bisa menggunakan atau membaca surat Yasin. Hal tersebut pernah dikatakan oleh Abu Darda, bahwa Rasulullah bersabda:
“Tidaklah seseorang yang menjelang kematiannya lalu dibacakan surat Yasin di atas kepalanya, melainkan akan dimudahkan baginya (proses kematian).” (HR. Ahmad, Ibn Ad-Dunya dan Dailami).
Selain surat yasin, bacaan doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu juga bisa di baca adalah surat Ar-Ra’d. Hal tersebut diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah Al-Marwazi yang mengatakan sebagai berikut:
“Disunahkan membaca surat Ar-Ra’d di sisi orang yang sedang sakaratul maut. Hal itu dapat meringankan beban si mayat, memudahkan proses kematiannya, serta memperbaiki keadaannya. Pada hayat Rasulullah, sebelum kematian seseorang itu tiba, dipanjatkan doa untuknya, ‘Ya Allah, ampunilah si fulan; tenangkanlah pembaringannya; luaskanlah kuburnya; berikan ketenangan setelah kematiannya; pertemukanlah dia dengan nabinya; naikkanlah ruhnya bersama ruh orang-orang saleh; satukanlah anatara kami dan dia dalam satu tempat di dalamnya senantiasa ada kesehatan; serta hilangkanlah keletihan dan kepenantannya.’ Lantas, dibacakan shalawat kepada Rasulullah secara berulang-ulang sampai kematian menjemputnya.”
Doa Mempermudah Sakaratul Maut Arab
Seperti sudah disinggung di awal, sebagai umat muslim dipercaya terdapat banyak doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu gaib atau sejenisnya. Salah satu doa lainnya yaitu diyakini bahwa surat Al-Baqarah juga bisa untuk doa orang yang sulit meninggal. Hal tersebut sesuai dengan perkataan dari Ibnu Abi Syaibah dan Marzaqi yang mengatakan bahwa Asy Sya’i berkata:
“Dahulu orang-orang Anshar membacakan surat Al-Baqarah di sisi orang yang akan meninggal.”
Kemudian, doa untuk mempermudah sakaratul maut arab juga bisa kalian bacakan saat ada orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu. Sebagaimana firman Allah SWT dalam surat At-Talaq ayat 2 yaitu:
فَاِذَابَلَغْنَاَجَلَهُنَّفَاَمْسِكُوْهُنَّبِمَعْرُوْفٍاَوْفَارِقُوْهُنَّبِمَعْرُوْفٍوَّاَشْهِدُوْاذَوَيْعَدْلٍمِّنْكُمْوَاَقِيْمُواالشَّهَادَةَلِلّٰهِۗذٰلِكُمْيُوْعَظُبِهٖمَنْكَانَيُؤْمِنُبِاللّٰهِوَالْيَوْمِالْاٰخِرِەۗوَمَنْيَّتَّقِاللّٰهَيَجْعَلْلَّهٗمَخْرَجًاۙ
Artinya: “Maka apabila mereka telah mendekati akhir idahnya, maka rujuklah (kembali kepada) mereka dengan baik atau lepaskanlah mereka dengan baik dan persaksikanlah dengan dua orang saksi yang adil di antara kamu hendaklah kamu tegakkan kesaksian itu karena Allah. Demikianlah pengajaran itu diberikan bagi orang yang beriman kepada Allah dan hari akhirat. Barangsiapa bertakwa kepada Allah niscaya Dia akan membukakan jalan keluar baginya,” (QS. At-Talaq: 2).
Kesimpulan
Demikian pembahasan mengenai doa untuk orang yang sulit meninggal karena memiliki ilmu. Seperti sudah dijelaskan di atas, bahwa saat menghadapi sakaratul maut wajib dalam kondisi tersebut kalian membaca doa agar seseorang itu bisa dipermudah untuk meninggal serta tidak merasakan sakit yang teramat dalam.