Belajar Ilmu Kebatinan Tanpa Guru, Cara, Manfaat dan Efeknya

Kejawen.id – Ilmu kebatinan adalah salah satu jenis ilmu yang digunakan untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT. Untuk belajar ilmu kebatinan dapat dipelajari oleh siapa saja tidak harus adanya guru, serta tidak terbatas pada usia hingga jenis kelamin.

Dalam agama Islam, ilmu kebatinan juga disebut juga sebagai ilmu tasawuf. Belajar ilmu kebatinan sendiri tanpa didampingi seorang guru juga bisa dilakukan, namun harus dilandasi dengan kepercayaan serta keyakinan kuat.

Selain untuk mendekatkan diri kepada sang pencipta, belajar ilmu kebatinan tanpa guru juga bisa mengatasi masalah spiritualitas seseorang. Di mana ilmu itu tidak mengabaikan syariat, ilmu tersebut justru menghidupkan nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.

Sebelum mendalami belajar ilmu kebatinan tanpa guru, maka perlu mematangkan ilmu serta akidah syariah terlebih dahulu. Nah, untuk penjelasan lengkapnya tentang ilmu kebatinan, kalian bisa simak artikel berikut ini.

Belajar Ilmu Kebatinan Tanpa Guru

Sebagaimana diketahui, ilmu kebatinan merupakan salah satu ilmu tasawuf dan dikaitkan dengan akhlak Islam. Di mana ilmu kebatinan mempunyai hubungan integral dan dinamis antara batin dan lahiriah. Hal tersebut juga selaras dengan pendapat Imam Ibnu Malik yang mengatakan:

“Barang siapa (mempelajari) ilmu tasawuf, namun tidak mempelajari ilmu fiqih (syariat), maka akan berpotensi menjadi orang zindiq. Barang siapa belajar fiqih tanpa mempelajari tasawuf, maka cenderung akan menjadi orang fasiq. Barang siapa mempelajari keduanya, maka dialah ahli hakikat sesungguhnya.”

Selain itu, para ulama juga mengisyaratkan seseorang saat belajar ilmu kebatinan tanpa guru maupun syariat bagaikan menanam pohon di awang-awang. Mereka tidak akan memanen hasilnya, karena tidak diimbangi dengan usaha keras. Melalui ilmu kebatinan, tasawuf sendiri nanti menjadi sempurna.

Sehingga ilmu kebatinan bisa mengantarkan seseorang para ketenangan batin serta kebahagiaan yang belum pernah dirasakan sebelumnya. Sebagaimana Imam Ghazali berkata:

“Tuhan telah menyembuhkan saya dari penyakit ini (skeptisisme) dan pulihkan jiwaku agar sehat dan seimbang. Saya sekali lagi menerima prinsip pikiran pertama dalam bentuk yang pasti dan aman. Ini bukan hasil pembuktian logis, tapi hasil dari terang Tuhan pancarkan ke dalam hatiku. Dan cahaya itu adalah kunci dari semua sains.”

Berdasarkan ungkapan tersebut, kalian dapat memahami bahwa ilmu kebatinan adalah salah satu wasilah untuk mencapai kesehatan dan keseimbangan mental. Tidak hanya teori saja, ilmu kebatinan juga harus dipelajari dari pengalamannya. Jadi, ilmu kebatinan tidak bisa didapatkan hanya dengan belajar.

Akan tetapi, harus menggunakan intuisi kondisi dan perubahan karakteristik seseorang. Di mana puncak belajar ilmu kebatinan tanpa guru adalah mendekatkan diri dengan Allah SWT. Nah, untuk mencapai ilmu kebatinan tersebut kalian dapat mengamalkan wirid, dzikir, serta latihan rohani lainnya agar bisa mendekatkan diri kepada Tuhan.

Cara Belajar Ilmu Kebatinan Tanpa Guru

Cara Belajar Ilmu Kebatinan Tanpa Guru

Belajar ilmu kebatinan mengajarkan tentang cara mengetahui keberadaan Allah dengan seyakin-yakinnya. Hal ini bisa dilakukan melalui proses tafakkur, tazzakur, dan tadabbur pada ayat-ayat Al-Qura’an dan hadis.

Nah, pada kesempatan ini kami akan mencoba berbagi cara kepada kalian tentang belajar ilmu hakiki tanpa guru, yakni rahasia kebatinan. Maka, tidak heran jika ilmu kebatinan sendiri berkembang hingga kini, sehingga banyak orang dari mana pun berhasil mengungkapkan ilmu ini.

Di mana, mereka menyebutnya alam bawah sadar karena memang diluar nalar atau kesadaran seseorang. Itulah disebut ilmu kebatinan, dan di berbagai belahan dunia hal semacam itu sudah menjadi kebudayaan karena mereka lebih suka mencari hakekat ilmu maupun hakekat hidup.

Ilmu kebatinan sendiri itu bekerjanya berdasarkan olah batin rasa seseorang, adapun seseorang akan dipengaruhi oleh pikiran dan rasa. Pikiran rasa seseorang dipengaruhi oleh kata-kata maupun sugesti, kemudian sugesti membentuk gambar didalam imajinasi seseorang.

Nah, jika kalian ingin mempraktikkan atau belajar ilmu kebatinan sendiri tanpa guru, kalian bisa melakukan dengan cara berikut ini. Namun, kami tekankan sekali lagi jangan kalian harus benar-benar melakukan dengan cara istiqomah dan berharap hanya dengan Allah.

Karena ilmu kebatinan sendiri itu bukan klenik atau azimat melainkan keyakinan olah rasa dan pikiran seseorang. Kalian cukup membaca mantra berikut.

Bismillahirrokhmanirrokhim

Banyu ndeku brojo nembah,nembah surasane kolo bumi bisu,kucem tanpo rerasan,wong sak buwono yen andulu yen andeleng marang aku teko wedi teko asih,asih sangking kersane ALLOH laillahaillallohmuhammadurrosululloh

Arti mantra:

Dengan menyebut nama ALLOH Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang.

Banyu artinya air
Ndeku artinya menunduk
Brojo artinya alat2 tajam(misal pisau,pedang,panah dll), juga alat2 berat (misal palu, bondem, godam kapak dll)
Nembah artinya menyembah atau tunduk.
Surasane kolo bumi artinya rasa atau perasaannya orang se bumi.
Bisu artinya bisu( tak bisa bicara)
Kucem tanpo rerasan artinya diam tak bisa bicara atau merasa seperti kecewa dan tak mau bicara.
Wong sak buwono artinya orang sejagad, sedunia
Yen andulu yen andeleng marang aku artinya melihat kepadaku.
Teko wedi teko asih marang aku artinya merasa takut, merasa cinta kepadaku,merasa segan kepadaku.
Asih sangking kersane ALLOH artinya semua orang cinta kepadaku atas ijin ALLOH
Tiada Tuhan selain ALLOH Nabi Mohammad Utusan ALLOH.

Kemudian lakukan langkah-langkah berikut ini.

  • Badan harus dalam kondisi bersuci (terhindar dari najis).
  • Cari tempat sunyi dan jarang untuk digunakan beraktivitas.
  • Lalu bersila atau melakukan meditasi.
  • Fokuskan pikiran.
  • Lanjut membaca mantra di atas sebanyak 7 kali.

Lakukan meditasi secara sungguh-sungguh dan tenang, jangan ada beban pikiran atau perasaan lainnya. Lakukan belajar ilmu kebatinan ini selama 7-40 malam dengan durasi waktu 1-2 jam. Kami tekankan sekali lagi, jangan memiliki rasa atau keinginan yang menyimpang.

Karena hal tersebut akan saling menghapus satu sama lain artinya keinginan kalian tidak akan terkabul. Selalu ingat kepada Allah SWT, karena Ialah Yang Maha Kuasa atas segala hal sesuatu bisa terjadi (KUN FAYAKUN).

Manfaat Belajar Ilmu Kebatinan

Memang banyak orang mengira belajar ilmu kebatinan tanpa guru itu sama saja belajar ilmu gaib. Namun, bagi kami ilmu itu sendiri adalah mendekatkan batin dengan pencipta kita, yakni Tuhan Maha Kuasa.

Hal tersebut juga sudah menjadi peninggalan nenek moyang dahulu. Ilmu kebatinan sendiri yaitu untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT, mendekatkan batin kepada-Nya. Seperti tertuang berdasarkan ilmu kasunyatan, ilmu sangkan parining dumadi, dan ilmu kasampurnaning hurip, itulah ilmu kebatinan sebenarnya.

Untuk ajaran agama juga sebenarnya sama saja agama mengajarkan agar kita dekat kepada Tuhan. Percaya akan adanya Tuhan, bertakwa, tunduk, patuh kepada perintah Tuhan serta menjauhi larangan-larangan-Nya.

Efek Belajar Ilmu Kebatinan

Selain memiliki manfaat belajar ilmu kebatinan tanpa guru, sering terdengar bahwa jika seseorang mempelajari ilmu maka bisa membuat dirinya menjadi gila sebagai akibat dari ilmu yang dipelajari. Benarkah hal tersebut terjadi?

Banyak orang berpendapat supaya belajar ilmu spiritual maupun kebatinan tidak menjerumuskan atau bahkan membuat seseorang gila. Maka perlu adanya peran guru sebagai pembimbing selama proses pembelajaran tersebut.

Akan tetapi, tidak semua belajar ilmu itu membuat gila dan sebagainya. Perlu diketahui, di mana yang membuat seseorang menjadi hilang akal itu bukan karena ilmu atau tidak adanya guru selama mempelajari ilmu kebatinan.

Namun, adanya peran guru adalah sebagai pembimbing yang mampu membimbing dan menetralisir penyebab hilangnya kewarasan. Maka dari itu, jika kalian ingin belajar ilmu kebatinan tanpa guru maka kalian harus benar-benar tidak menyimpang dari ajaran yang sudah ditentukan.

Kesimpulan

Jika sudah menguasainya, kalian yang mempelajari ilmu kebatinan akan mudah mengarahkan nafsu dan hatinya pada satu titik tujuan. Kalian akan mampu membawa jiwa serta raga untuk bermakrifat kepada Allah SWT.

Demikian pembahasan belajar ilmu kebatinan tanpa guru dari Kejawen.id yang bisa disampaikan. Semoga artikel ini bisa bermanfaat dan menjadi referensi kalian ketika ingin mempelajari ilmu kebatinan.

Tinggalkan komentar