Weton Gotong Kliwon, Pengertian, Jodoh, dan Larangan

Kejawen.id – Meski sekarang zaman sudah modern, masih banyak orang di luar sana mempercayai akan weton kelahiran, khususnya masyarakat Jawa. Salah satu hal yang dipercayai adalah weton jodoh termasuk weton gotong kliwon.

Ada beberapa weton yang tidak boleh menikah di dalam kamus besar primbon Jawa salah satunya weton gotong kliwon. Masyarakat Jawa percaya bahwa weton tersebut memiliki beberapa larangan dan ketidakcocokan untuk menikah.

Maka dari itu, buat kalian yang saat ini sedang menjalani hubungan dengan pasangannya wajib mengetahui apa arti dari weton gotong kliwon. Apakah kalian termasuk salah satu dari kategori weton gotong kliwon?

Nah, untuk menghindari kegagalan atau masalah sebelum menikah ada baiknya simak pembahasan kami sampai selesai. Kami akan membahas secara lengkap mulai dari pengertian weton gotong kliwon, jodoh weton kliwon, perhitungan pernikahan Jawa hingga larangannya.

Apa Itu Weton Gotong Kliwon?

Weton adalah sebuah peringatan hari lahir seseorang yang terjadi setiap 35 hari sekali. Di mana weton dihitung berdasarkan hari lahir pasaran Jawa (Pon, Wage, Legi dan Pahing) dan dipadukan dengan bulan lahir Jawa serta hari lahir masehi ataupun bulan lahir hijriah. Untuk orang Jawa Kejawen, mengetahui weton sangatlah penting dan bisa dibilang hukumnya wajib.

Karena di Jawa kebanyakan weton dijadikan patokan ketika seseorang akan menikan atau melakukan acara-acara besar, seperti dibahas kali ini yaitu weton gotong kliwon. Ketika seorang tidak cocok tidak cocok dengan weton pasangan, tidak sedikit yang mengatakan bahwa hubungan dengan weton gotong kliwon tidak boleh dilanjutkan. Karena dalam gotong kliwon dipercaya akan menimbulkan mara bahaya bagi pasangan atau keluarga.

Jodoh Weton Kliwon

Menikah dengan orang yang dicintai merupakan suatu hal yang di gadang-gadang oleh semua orang. Namun, ada berbagai hal yang dapat menghalangi pernikahan tersebut. Tidak hanya itu, bahkan ada beberapa hal harus membuat seseorang merelakan orang yang dicintainya dan memilih batal menikah, salah satunya karena weton.

Oleh karena itu, sebelum melakukan hubungan lebih serius ada baiknya wajib dipertanyakan terlebih dahulu weton masing-masing pasangan. Karena dalam kepercayaan masyarakat Jawa, weton sampai sekarang masih menjadi suatu nilai sakral. Maka itu, kami akan memberikan contoh weton yang cocok dengan weton kliwon.

Lalu hari apa saja weton yang cocok dengan weton kliwon? berikut kami berikan contohnya.

1. Jumat Kliwon dan Selasa Kliwon

Weton Jumat kliwon ini cocok dengan hari Selasa kliwon, karena memiliki kombinasi bisa berpikir secara logis dan rasional jika dijadikan pasangan. Umumnya, pasangan tersebut mempunyai kepribadian kuat dan teguh ketika membuat keputusan, serta cocok untuk membangun hubungan yang stabil dan harmonis.

2. Jumat Kliwon dan Minggu Kliwon

Pasangan dengan haru tersebut cenderung mempunyai keterampilan, kepemimpinan, dan kemampuan untuk menginspirasi orang lain. Pasangan tersebut dipercaya sebagai salah satu individu yang memiliki pandangan masa depan visioner dan mampu berpikir jauh ke depan.

3. Jumat Kliwon dan Rabu Kliwon

Pasangan yang memiliki hari lahir Jumat kliwon dan Rabu kliwon sifat kreatif dan serta inovatif. Selain itu, mereka juga mempunyai kemampuan alami dalam memecahkan segala masalah. Karena hari weton tersebut dikenal sebagai individu yang memiliki sisi penuh kasih dan romantis.

4. Jumat Kliwon dan Rabu Pon

Buat kalian yang lahir dan memiliki pasangan di hari ini dipercaya bisa tenteram serta mendapatkan banyak keberuntungan. Seba, hari tersebut sama-sama memiliki neptu 14, jika di jumlah hasilnya 28, menurut primbon Jawa pasangan tersebut nantinya akan adem ayem atau tenteram tidak banyak masalah.

5. Jumat Kliwon dan Jumat Wage

Kelahiran dengan hari weton ini merupakan weton yang memiliki kepribadiannya sama, yakni mempunyai keyakinan kuat dan keputusannya tidak dapat dibuah. Maka, tidak heran jika hari tersebut menikah akan mendatangkan banyak kesuksesan dan keberkahan.

6. Jumat Kliwon dan Sabtu Legi

Pasangan dengan weton ini memiliki neptu 28, di mana menurut primbon Jawa pasangan yang mempunyai jumlah neptu tersebut seringkali dianggap cocok atau mempunyai keserasian. Jika kedua weton ini menikah, nantinya akan mendapatkan keberuntungan dan dianggap sebagai pasangan emas.

7. Jumat Kliwon dan Minggu Pahing

Terakhir, pasangan dengan weton ini dianggap juga cocok karena mereka bisa saling menyeimbangkan karakter masing-masing. Jumat kliwon diyakini menemukan kebijaksanaan yang dibawa oleh weton Minggu pahing. Karena Jumat kliwon kebanyakan orangnya agamis, bisa melengkapi minggu pahing yang memiliki sifat lemah lembut dan stabil.

Perhitungan Pernikahan Weton Jawa

Setelah mengetahui jodoh pasangan untuk weton gotong kliwon, selanjutnya kami akan memberikan tata cara menghitung weton jodoh. Biasanya perhitungan weton Jodoh akan menggunakan neptu (hari) dan neptu pasaran seperti berikut.

1. Neptu Dhino (Hari)

  • Minggu= 5
  • Senin= 4
  • Selasa= 3
  • Rabu= 7
  • Kamis= 8
  • Jumat= 6
  • Sabtu= 9

2. Neptu Pasaran

  • Kliwon= 8
  • Legi= 5
  • Pahing= 9
  • Pon= 7
  • Wage= 4

3. Cara Menghitung Weton Untuk Pernikahan

Cara menghitung weton Jawa biasanya dilakukan dengan menjumlahkan hari kelahiran masing-masing pasangan. Misalnya calon laki-laki lahir pada hari Selasa Kliwon, maka akan memiliki angka 3+8 = 11. Sedangkan untuk calon mempelai wanita lahir pada hari Senin Pon, maka perempuan memiliki angka 4+7=11.

Jika dijumlahkan menjadi satu, 11+11=22. Di mana hasil dari penjumlahan tersebut kemudian bisa diketahui makna dari ramalan angka yang dihasilkan. Ramalan ini terdiri dari 1 sampai 36.

4. Makna Hasil Weton

  • Pegat atau Cerai (hasil hitungan 1, 9, 17, 25, dan 23)
  • Ratu (hasil hitungan 2, 10, 18, 26, dan 34)
  • Jodoh (hasil hitungan 3, 11, 19, 27, dan 35)
  • Tapa atau Masalah (hasil hitungan 4, 12, 20, 28, dan 36)
  • Tinari atau Bahagia (hasil hitungan 5, 13, 21, dan 29)
  • Padu atau Pertengkaran (hasil hitungan 6, 14, 22, dan 30)
  • Sujanan atau Perselingkuhan (hasil hitungan 7, 15, 23, dan 31)
  • Pasthi atau Harmonis (hasil hitungan 8, 16, 24, dan 32)

Weton Jodoh yang Dilarang

Setelah mengetahui apa itu weton gotong kliwon, selanjutnya juga perlu diketahui weton jodoh yang dilarang. Terdapat beberapa weton tidak boleh menikah jika dilihat dari karakteristik berdasarkan primbon Jawa. Namun, tidak menutup kemungkinan weton tersebut tidak memiliki kecocokan hubungan dengan neptu lain.

Selain weton gotong kliwon, ada beberapa weton lainnya yang tidak boleh menikah seperti berikut ini.

1. Weton Wage dan Weton Pahing

Bukan karena alasan, penyebab mereka tidak boleh menikah karena perbedaan sifat dan karakter yang dianggap sebagai air dan minyak tidak bisa bersatu. Kepribadian mereka bertolak belakang dan keduanya sulit untuk menyatu dengan satu sama lain. Jika keduanya tetap memaksakan untuk menjalin hubungan, risiko terbesar akan dihadapinya adalah banyak masalah hingga berujung pada perceraian.

2. Weton Kamis Pon dan Rabu Kliwon

Larangan selanjutnya adalah weton Kamis pon dan Rabu Kliwon, karena di antara keduanya mempunyai neptu 15. Di mana orang dengan neptu 15 nantinya dibagi 5 akan menyisihkan hasil 0 atau 5, dianggap masuk ke dalam ketegori padu dalam weton jodoh.

Jika keduanya tetap bersatu, mereka akan sering mengalami pertengkaran. Dengan demikian, sisi positifnya baik Kamis Pon maupun Rabu Kliwon mempunyai kemampuan mengelola emosi yang baik.

3. Weton Minggu Kliwon dan Senin Kliwon

Larangan weton selanjutnya yaitu Minggu Kliwon dan Senin Kliwon, karena memiliki jumlah neptu 25. Weton ini masuk dalam kategori sujanan artinya waspada. Jika pasangan weton berjumlah 25 ini bertemu, maka akan sering dihadapkan dengan masalah seperti pertengkaran hingga perselingkuhan.

4. Weton Senin Wage dan Selasa Legi

Jika kedua weton ini bertemu akan memiliki jumlah neptu 16, dalam primbon Jawa masuk kategori sujanan. Di mana weton Senin Wage dan Selasa Legi hampir sama dengan Minggu Kliwon dan Senin Kliwon.

Kesimpulan

Dengan demikian bisa simpulkan, lebih baik memahami dan menghormati pandangan tradisional tersebut. Karena dalam kepercayaan masyarakat Jawa sampai saat ini masih sangat kental akan budaya dan tradisi secara turun-temurun dari nenek moyang.

Demikian pembahasan dari kami mengenai weton gotong kliwon beserta penjelasan weton lainnya yang cocok buat pasangan atau jodoh. Semoga dengan mengetahui weton, sekarang kalian bisa mengerti apakah yang sedang dijalani dengan pasangan sekarang cocok atau tidak.

Tinggalkan komentar